Berita Terkini

Selamat, Ini Calon Anggota PPS Pilkada Mamuju Tahun 2020 yang Akan Dilantik

MAMUJU--Tiga nama perdesa atau kelurahan se kabupaten Mamuju dimumkan dan ditetapkan KPU Mamuju sebagai calon anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk Pilkada Mamuju tahun 2020. Lewat pengumuman resmi bernomor: 108/)).04.2-Pu/7602/KPU-Kab/III/2020, KPU Mamuju juga memberitahukan kepada mereka yang ditetapkan sebagai calon anggota PPS untuk mengikuti oelantikan dan pengambilan sumpah/janji jabatan yang akan digelar pada hari Munggu, 22 Maret 2020. Untuk kecamatan Mamuju, Simboro dan Bala Balakang, pelaksanaan pelantikan dan pengambilan sumpah/janji jabatan anggota PPS digelar di Baua cafe kecamatan Simboro pukul 08.30 Wita. Kecamatan Tapalang dipusatkan di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Tapalang pada pukul 13.30 Wita. Tapalang Barat berpusat di aula kantor kecamatan Tapalang barat pukul 08.30. Kecamatan Papalang digelar di aula kantor kecamatan Papalang pada pukul 08.30 Wita. Kecamatan Sampaga dipusatkan di BPP kecamatan Sampaga pukul 08.30 Wita. Kecamatan Tommo dilaksanakan di aula kantor kecamatan Tommo pukul 13.30 Wita. kecamatan Kalukku, pelantikannya dilaksanakan di aula kantor kecamatan Kalukku pukul 13.30 Wita. Kecamatan Bonehau di aula kantor kecamatan Bonehau pukul 13.30 Wita. Serta kecamatan Kalumpang yang pelaksanaan pelantikan dan pengambilan sumpah/janji jabatan anggota PPS dipusatkan di aula kantor kecamatan Kalumpang pukul 19.30 Wita. Komisioner KPU Mamuju divisi hukum dan pengawasan, Hasdaris berharap, para anggota PPS yang akan dilantik itu dapat bekerja dengan senantiasa mengedepankan kualitas serta integritas. "Sebagai garda terdepan pelaksanaan Pilkada serentak ini, kami berharap agar mereka yang akan dilantik benar-benar dapat menunjukkan kinerjanya secara berintegritas. Disamping berkualitas tentunya," harap Hasdaris. PPS yang terpilih juga harus paham tentang aturan kepemiluan. Tugas pokok dan fungsi PPS itu sendiri juga harus dipahami. "Itu poin pentingnya. Kalau buta tentang kepemiluan, tentu sulit dapat menjalankan tugas sebagai penyelenggara pemilu," sambung Hasdaris. "Kami memilih calon anggota PPS yang sebaik mungkin. Kami ingin jalannya Pilkada ini jauh dari kata curang," pungkas Hasdaris. Untuk mengetahui calon anggota PPS Pilkada Mamuju yang bakal dilantik, dapat diunduh di menu download. (*)

Sikapi Wabah Covid-19, Penundaan Tahapan Pilkada Belum Jadi Opsi KPU

JAKARTA--Wabah Covid-19 yang telah ditetapkan menjadi pandemi disikapi serius oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI. Sebagai lembaga yang tengah sibuk menyiapkan penyelenggaraan Pilkada serentak 2020, KPU mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan serta potensi meluasnya wabah tersebut dengan mengatur jam kerja serta tahapan pemilihan yang tengah dan akan berjalan. Melalui Surat Edaran (SE) Nomor 4 Tahun 2020, aturan terkait jam kerja dilakukan dengan membagi masa kerja pegawai, sebagian masuk dan sebagian lainnya bekerja dari rumah (work from home). Dalam surat tersebut juga dianjurkan kepada para pegawai untuk melindungi dirinya masing-masing dengan penyediaan sanitizer baik pribadi maupun diruang kerja. "Sehingga perhatian untuk pencegahan Covid-19 bisa dimaksimalkan," ujar Ketua KPU RI Arief Budiman seperti dikutip kpu.go.id. Penundaan tahapan, belum jadi opsi bagi KPU RI. "KPU berharap upaya pencegahan penyebaran Covid-19 selama dua minggu ini penanganannya berhasil dengan baik sehingga tahapan Pemilihan 2020 dapat berjalan dengan baik," sambung Arief. Ketua KPU Mamuju, Hamdan Dangkang menjelaskan, beberapa kegiatan seperti sosialisasi, bimbingan teknis, serta kegiatan lain yang melibatkan banyak orang bakal ditunda pelaksanaannya. "Segala kegiatan yang berpotensi menghadirkan banyak orang saat ini telah ditunda hingga perkembangan situasi membaik," sumbang Hamdan Dangkang. (*)

Sah, Berikut Nama-Nama Anggota PPS Pilkada Mamuju Hasil Seleksi Wawancara

MAMUJU--KPU Mamuju menerbitkan keputusan berisi nama-nama calon anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) hasil seleksi wawancara untuk Pilkada Mamuju tahun 2020. Tiga nama teratas untuk masing-masing desa atau kelurahan dalam keputusan itu bakal dilantik sebagai anggota PPS, selebihnya sebagai calon Pengganti Antar Waktu. Komisioner KPU Mamuju, divisi Sosialisasi, Parmas dan SDM, Ahmad Amran Nur menjelasakan, nama calon PPS hasil seleksi wawancara yang diumumkan itu masih harus menunggu tanggapan dan masukan masyarakat. Oleh KPU, tanggapan dan masukan masyarakat terkait keputusan itu dibuka di rentang waktu 15 Maret sampai 17 Maret 2020. "Klarifikasi atas tanggapan dan masukan masyarakat itu akan digelar di 18 hingga 19 Maret 2020," beber Ahmad Amran Nur, Minggu 15 Maret 2020. Untuk mengetahui nama-nama calon anggota PPS Pilkada Mamuju tahun 2020 hasil seleksi wawancara, dapat diunduh di menu download. (*)

Resmi, Berikut Hasil Tes Tertulis Calon Anggota PPS Pilkada Mamuju Tahun 2020

MAMUJU--Sebanyak 638 orang dijadwalkan untuk mengikuti tes tertulis seleksi calon anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pilkada Mamuju tahun 2020. Jumlah tersebut diperoleh setelah melalui serangkaian seleksi yang sebelumnya telah dilakukan oleh KPU Mamuju. Pelaksanaan tes tertulis calon anggota PPS Pilkada Mamuju digelar serentak di masing-masing kecamatan se-kabupaten Mamuju pada Rabu, 4 Maret 2020. Dari 638 orang yang terjadwal untuk mengikuti tes tertulis, tercatat hanya ada 611 orang yang hadir pada tes tertulis calon anggota PPS Pilkada Mamuju tahun 2020. "Kita akan memperoleh enam orang per desa atau kelurahan pada perlaksanaan tes tertulis itu. Selanjutnya keenamnya akan mengikuti tahap wawancara untuk ditentukan tiga orang per desa atau kelurahan sebagai anggota PPS pada pelaksanaan Pilkada Mamuju tahun 2020," ujar Komisioner KPU Mamuju divisi Sosialisasi, Parmas dan SDM, Ahmad Amran Nur. Enam orang calon anggota PPS dengan rangking tertinggi hasil tes tertulis resmi diumumkan KPU Mamuju lewat pengumuman nomor 91/PP.04.2-Pu/7602/KPU-Kab/III/2020. Pelaksanaan seleksi wawancara akan dilaksanakan pada tanggal 11 sampai 13 maret 2020 dengan informasi lebih lanjut akan disampaikan kemudian melalui Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kepada masyarakat diharapkan untuk memberikan masukan dan tanggapan terhadap nama-nama calon anggota PPS se-kabupaten Mamuju. Masukan dan tanggapan tersebut disampaikan secara tertulis disertai dengan identitas yang jelas (KTP-el) kepada panitia tim seleksi calon anggota PPS dengan alamat sekretariat KPU Mamuju jalan H. Mustafa Katjho (kompleks perumahan Graha Nusa) Mamuju, dan atau melalui email-kpukabmamuju@gmail.com.   Selambat-lambatnya mulai tanggal 2 sampai dengan 10 Maret 2020. Untuk melihat hasil tes tertulis calon anggota PPS Pilkada Mamuju tahun 2020, silahkan diunduh di menu download. (*)

Di Forum Bawaslu, Ketua KPU Bicara Soal IKP

MAMUJU--Netralitas ASN dan penyelenggara, serta validasu data pemilih jadi dua poin utama yang menjadi fokus dalam Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) Pilkada serentak tahun 2020 di kabupaten Mamuju. Hal itu terungkap dalam diskusi publik yang diinisiasi Bawaslu Mamuju di hotel Matos, Kamis 5 Maret 2020. "Dari semua dimensi yang menjadi ukuran Bawaslu menetapkan IKP, semua pernah terjadi di Mamuju. Potensi bermasalah di semua level, tapi yang paling besar potensinya adalah netralitas ASN, kemudian DPT bermasalah," ungkap ketua Bawaslu Mamuju, Rusdin di hadapan para peserta diskusi publik. Seperti diketahui, Bawaslu RI dalam paparan IKP beberapa waktu lalu menempatkan kabupaten Mamuju di urutan kedua secara nasional daerah paling rawan pada pelaksanaan Pilkada 23 September 2020 ini. Rusdin, diskusi itu dibuat untuk menemukan starategi pengawasan dalam upaya pencegahan potensi kerawanan Pilkada Mamuju 2020 berbasis data IKP. "Untuk meredam kerawanan Pilkada di Mamuju bukan hanya tugas Bawaslu, tapi semua elemen harus berperan. Mulai Parpol, OKP, media dan masyarakat," sambung dia. "Hasil diskusi publik ini akan coba kita rumuskan untuk menjadi rencana tindak lanjut, kemudian menjadi rekomendasi kepada semua pihak, baik pemerintah dan stakeholder yang lain untuk menurunkan indeks kerawanan Pilkada Mamuju," pungkas Rusdin. Ketua KPU Mamuju, Hamdan Dangkang yang jadi salah satu pembicara pada diskusi tersebut menjelasakan, Pilkada Mamuju yang dikategorikan rawan tersebut mesti mendapat perhatian serius dari semua pihak. Selain penyelenggara dan pihak stakeholder lainnya, partisipasi masyarakat juga menjadi vital adanya. "Sebab jika kami, KPU dan Bawaslu, berikut teman-teman dari TNI dan Polri saja yang bekerja untuk Pilkada yang aman dan damai, itu sia-sia tanpa partisipasi masyarakat. Termasuk dari para kandidat," ucap Hamdan. Hamdan menambahkan, pihaknya telah membangun kesepahaman baik itu dengan Bawaslu, pemerintah daerah, TNI, Polri termasuk dengan peserta Pilkada dalam menjaga kondusifitas daerah menuju gelaran pesta elektoral lima tahunan itu. "Kami merespon IKP itu. Kami sudah berkomunikasi dengan sejumlah pihak terkait," sambung Hamdan. Salah satu strategi yang bakal dilakukan, kata Hamdan, ialah dengan mengintensifkan pertemuan baik itu formal maupun non formal dengan sejumlah pihak. "Kami sudah bertemu dengan Pak Dandim, Pak Wakapolresta Mamuju, termasuk dengan Bawaslu dan Wakil Bupati. Intinya kami bersepakatan untuk lebih sering menggelar pertemuan dalam membincang isu-isu terkait pelaksanaan Pilkada serentak tahun ini," beber Hamdan. Hamdan bahkan mengaku bakal menginisiasi pertemuan formal atau non formal dengan para kontestan Pilkada tahun 2020. Harapannya, agar publik pemahaman yang lebih utuh tentang esensi pelaksanaan pesta demokrasi itu. "Dengan para kandidat pun kami akan lakukan pertemuan yang lebih intens. Ini penting, harapannya agar publik tidak terjebak pada asumsi yang keliru tentang pelaksanaan Pilkada. Agar publik punya pemahaman bahwa persaingan di momen politik merupakan hal yang biasa saja, yang tak elok jika ditanggapi secara berlebihan," pungkas Hamdan Dangkang. (*)

Pemeriksaan Hasil Tes Tertulis Calon Anggota PPS Digelar Terbuka

MAMUJU--Sebanyak 611 lembar jawaban pasca pelaksanaan tes tertulis calon anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pilkada Mamuju tahun 2020 akhirnya diperiksa oleh staf KPU Mamuju. Pemeriksaan hasil tes tertulis tersebut digelar secara terbuka di sekretariat KPU Mamuju, Kamis 5 Maret 2020. Sedianya, sebanyak 638 orang calon anggota PPS yang terjadwal mengikuti tes tertulis yang digelar secara serentak di masing-masing wilayah kecamatan, Rabu 4 Maret kemarin. Namun sebanyak 27 orang calon anggota PPS tak ikut mengikuti tes tertulis. "Pemeriksaannya itu sama dengan apa yang dilakukan kemarin pada masa rekrutmen PPK. Kita laksanakan secara terbuka, mengundang peserta untuk ikut menyaksikan. Termasuk Bawaslu dengan pihak kepolisian," beber Ketua KPU Mamuju, Hamdan Dangkang. Selanjutnya, enam orang per desa atau kelurahan dengan nilai tertinggi bakal mengikuti tahap selanjutnya; seleksi wawancara. Tahap wawancara sendiri baru akan dilakukan pada tanggal 11 Maret sampai 13 Maret 2020. "Kita memakai sistem perangkingan. Jadi itu kita ambil enam orang urutan tertinggi di masing-masing desa atau kelurahan. Enam orang itulah yang akan ikut wawancara," sambung Hamdan. "Nantinya wawancara itu digelar di masing-masing kecamatan. Untuk Mamuju, Simboro dan Bala Balakang itu di sini (sekretartiat KPU Mamuju). Karena kita juga fikirkan jarak dari desa atau kelurahan kalau misalnya wawancara dilakukan di kantor KPU. Ke kantor kecamatan saja sudah mengeluarkan biaya yang sangat besar," beber Hamdan. Komisioner KPU Mamuju, dibantu staf sekretariat KPU Mamuju termasuk Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang akan memimpin jalannya tes wawancara terhadap enam orang calon anggota PPS hasil tes tertulis. (*) Terpisah, kepala sekolah SMK Muhammadiah Mamuju, Ilham menilai, KPU dalam seluruh tahapan seleksi calon anggota PPS telah bekerja sesuai dengan aturan dan regulasi yang berlaku. Ilham yang turut menyaksikan jalannya proses pemeriksaan hasil tes tertulis di sekretariat KPU Mamuju itu menegaskan, tak ada celah bagi KPU untuk memainkan hasil tes tertulis calon anggota PPS tersebut. "Kami hadir di sini untuk berpartisipasi, melihat langsung proses pemeriksaan hasil tes tertulis ini. Kalau saya rasa itu tidak ada (celah bagi KPU untuk memainkan hasil tes tertulis). Karena pada saat pemeriksaan itu orang yang di dalam ini adalah orang-orang yang luar biasa, Mereka betul-betul bekerja sesuai dengan aturan yang berlaku. Apalagi ada Bawaslu dan pihak kepolisian," sumbang Ilham. (*)  

Populer

Terimakasih Pak Abdullah...